<>

Photobucket

Cari di sini

Custom Search

5.24.2008

Menulis di Atas Pasir

Kisah tentang dua orang sahabat karib yang sedang berjalan melintasi gurun pasir. Di Tengah perjalanan mereka bertengkar. Salah seorang ,tanpa dapat menahan diri ,menampar temannya. Orang yang kena tampar sakit hati ,tapi tanpa berkata-kata dia menulis di atas pasir ,

" HARI INI , SAHABAT TERBAIKKU MENAMPAR PIPIKU."

Mereka terus berjalan sampai menemukan sebuah oasis. Mereka memutuskan untuk mandi. Orang yang kena tampar dan terluka hatinya mencoba berenang untuk menyejukkan kegalauannya.

Namun ternyata oasis itu cukup dalam sehingga ia nyaris tenggelam. Diselamatkanlah ia oleh sahabatnya. Ketika mulai siuman dan hilang rasa takutnya , dia menulis di atas sebuah batu

" HARI INI , SAHABAT TERBAIKKU MENYELAMATKAN NYAWAKU ."

"Kenapa setelah aku melukai hatimu, kamu menulisnya di atas pasir, dan sekarang kamu menulis di atas batu ?" tanya si penolong yang pernah menampar sahabatnya.

"Ketika seorang sahabat melukai kita , kita harus menulisnya di atas pasir supaya angin maaf berhembus dan menghapus tulisan tersebut.
Dan bila di antara sahabat terjadi sesuatu kebajikan sekecil apapun, kita harus memahatnya di atas batu agar hati kita terkenang tidak hilang tertiup waktu" jawab temannya sambil tersenyum.

Dalam Hidup ini terkadang timbul beda pendapat dan konflik karena sudut pandang yang berbeda. Karena itu ,cobalah saling memaafkan. Lupakan masalah yang telah lalu.

Belajarlah menulis di atas pasir , teman teman!!!!!

Tidak ada komentar: